FEBI IIQ An Nur Yogyakarta selenggarakan AMT untuk Mahasiswa Baru

 

Bantul – (13/11/2023) Bertempat di Auditorium IIQ An Nur Yogyakarta, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) menyelenggarakan  Achievement Motivation Training (AMT) dengan tema “Developing a Growth Mindset and Learning Culture.” M. Arif Kurniawan, S.H.I., M.E.I selaku Dekan FEBI IIQ An Nur Yogyakarta menyampaikan, “Tujuan dari kegiatan AMT adalah untuk memotivasi mahasiswa agar dapat menumbuhkan dorongan dari dalam diri dan meningkatkan semangat belajar sehingga mahasiswa diharapkan sukses selama melaksanakan proses pendidikan S1 di FEBI IIQ An Nur Yogyakarta,” ujarnya. Menjadi narasumber dalam acara ini adalah motivator nasional Adi Winarso, S.Pd., M. Praet NLP dari Insight Institute. Acara yang berlangsung pukul 15.00 s/d 17.00 WIB ini diikuti oleh 26 mahasiswa baru dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.

Kegiatan ini dibuka oleh pembawa acara Nurhalimah Az dan M. Sandi Kurniawan, yang lalu menyerahkan kepada moderator Amalia Putri Isyanti untuk memandu jalanya acara AMT ini. Memasuki awal materi para peserta dipersilakan untuk memilih gambar yang paling disukai untuk memprediksi tentang apa yang ada pada dalam diri. Dalam slide atau halaman-halaman yang akan ditampilkan tersebut ada empat gambar yaitu: segi empat, segi lima, segi tiga dan lingkaran.

Selanjutnya setelah para peserta memilih gambar, pemateri menampilkan potensi apa saja yang akan terjadi dari sebuah gambar tersebut. Pada gambar segi empat memiliki potensi menjadi pemimpin, melihat berbagai aspek secara seimbang, kritis dan penuh pertimbangan. Selanjutnya pada gambar segi lima berpotensi menjadi manajer yang handal, mengelola sumber daya secara optimal untuk mencapai tujuan. Sedangkan pada gambar segi tiga berpotensi menjadi pemikir, berpandangan jauh kedepan, sangat fokus dan mendalam, serta mampu membuat rencana dengan akurat. Gambar terakhir atau lingkaran berpotensi sangat luar biasa untuk mengarahkan seluruh minat, perhatian, aktivitas, kekuatan dan semangat. Terlihat para peserta sangat antusias sekali ketika membacakan potensi apa saja pada gambar yang dipilih. “It’s joke! Hanya guyonan kalaupun benar, ya tidak apa-apa.” Kata Pak adi.

Selain itu, Beliau menyampaikan bahwa kepribadian orang yang sukses adalah jiwa meskipun bukan jiwa tapi, cari akal bukan cari alasan, fokus solusi bukan fokus masalah, dan as a winner bukan as a closser.

 Beliau juga memaparkan bahwa “Pencapaian berawal dari impian! Mengapa impian penting? Impian sebagai sumber motivasi, menciptakan energi besar untuk berprestasi, dan menjadikan hidup manusia lebih mudah. Bagaimana supaya impian memiliki kekuatan? Pertama, impian harus jelas. Kedua, impian sebaiknya ditulis. Ketiga, impian harus bisa diukur. Bagaimana supaya impian menjadi kenyataan? Impian harus diyakini, impian harus direncanakan, lanjutkan dengan real action. Jadi memiliki impian besar harus diyakini dan direncanakan.”

Acara berlangsung sangat meriah, terlihat dari antusiasme peserta selama mengikuti cara ini. Diakhir sesi, motivator mengharapkan setelah mendapat pelatihan motivasi yang sudah diberikan, peserta diharapkan akan lebih bersemangat dalam menjalankan aktivitas, terutama perkuliahan dan tidak hanya memiliki usaha yang biasa tapi luar biasa. “Ayo teman-teman kalian mahasiswa sekaligus santri ciptakan sesuatu yang berbeda, jangan puas dengan hal-hal biasa.” Tambah Pak Adi.

Acara, ditutup dengan foto bersama serta penyerahan sertifikat kepada pemateri.

 

 

Siapkan Ekonom Muda Islam, KSEI NASHID selenggarakan Diklat Ekonomi Islam

Bantul – (13/11/2023) Kelompok Studi Ekonomi Islam Nahdlatul Muqtashid (KSEI NASHID) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Ilmu Al-Qur’an An-Nur (IIQ) Yogyakarta menyelenggarakan acara Diklat Ekonomi Islam (DEI) yang diikuti oleh 26 mahasiswa dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Semester 1. Berlangsung di Auditorium IIQ An Nur acara ini dimulai pukul 09:00-15:00 WIB.

Acara dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dilanjutkan sambutan dari ketua panitia Ari Ramadhani dan ketua KSEI NASHID Ardion Arta Reza. “Tujuan dilaksanakannya DEI ini, selain untuk mengenalkan KSEI NASHID kepada para peserta, juga bertujuan untuk melakukan kaderisasi dan menyiapkan kader-kader yang fresh yang siap berjuang untuk membumikan ekonomi Islam.” Tutur Ari Ramadhani.

DEI ini langsung diisi oleh 2 narasumber, M. Arif Kurniawan, S.H.I., M.E.I (Dekan FEBI IIQ An Nur Yogyakarta) dan Muhammad Fadhulurrah (Ketua FOSSEI Regional DIY). Pada sesi pertama M. Arif Kurniawan, S.H.I., M.E.I menyampaikan pentingnya mempelajari sejarah ekonomi Islam. “Dengan mempelajari sejarah pemikiran Ekonomi Islam, diharapkan dapat ditemukan kembali berbagai khazanah ilmu pengetahuan Islam, khususnya ekonomi Islam di masa kejayaan dunia Islam. Selain itu, Sejarah pemikiran ekonomi Islam dapat menjadi jembatan yang menghubungkan masa lalu dengan masa kini, dalam mempersiapkan masa depan yang mencakup perkembangan pemikiran ekonomi Muslim sejak kemunculan Islam sampai ekonomi menjadi disiplin ilmu tersendiri.”

Selanjutnya Muhammad Fadhulurrahman sebagai narasumber kedua yang menyampaikan “Ke-KSEIan dan Ke-FOSSEIAN” Forum Silaturahmi Studi Ekonomi Islam atau FoSSEI merupakan organisasi kemahasiswaan yang mewadahi silaturrahmi antar mahasiswa penggerak ekonomi Islam yang tergabung dalam kelompok Studi Ekonomi Islam atau KSEI. Lebih dari 230 kampus se-Indonesia untuk melahirkan ekonomi rabbani yang dapat bersaing secara global, salah satunya seperti KSEI NASHID wadah bagi mahasiswa untuk bergerak sebagai ekonom Islam dalam kampus IIQ An-Nur Yogyakarta.

Dalam kesempatan tersebut panitia ikut mengisi acara sebagai fasiliator yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana sudut pandang mereka terhadap KSEI. “KSEI penting sebagai wadah masyarakat FEBI tidak hanya sebagai penguat relasi saja, namun penambah wawasan yang tidak didapat di dalam kelas” Ungkap salah satu peserta.

Acara ini ditutup dengan foto bersama sekaligus pemberian penghargaan kepada peserta teraktif atas nama Kamal Baharudin Prodi Ekonomi Syariah.

Pembekalan PKL FEBI IIQ An Nur Yogyakarta

Bantul – 1 Agustus 2023 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IIQ An Nur Yogyakarta mengadakan pembekalan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Auditorium IIQ An Nur Yogyakarta. Sebanyak 19 Mahasiswa Prodi Ekonomi Syariah dan 7 mahasiswa Prodi Perbankan Syariah mengikuti pembakalan yang berlangsung pada hari selasa 1 Agustus 2023 yang dimulai pada pukul 13.00 WIB hingga 16.00 WIB. Kegiatan PKL akan dilaksanakan pada 7 Agustus s.d 7 September 2023 di Sembilan Lembaga keuangan syariah seperti BSI, BPRS, BMT, dan Lembaga pemerintahan kabupaten Bantul.

Acara dibuka oleh ketua panitia PKL ibu Rarasati Mawftiq, S.Pd, M.Si, dalam pembukaan PKL beliau menyampaikan kepada peserta PKL untuk selalu professional dan mampu bersaing kepada pihak lain, selian itu beliau mengingatkan bahwa kalian (mahasiswa) menjadi duta diri kalian sendiri dan menjadi duta dari Lembaga FEBI IIQ An Nur yogykarta. Diikuti sambutan dari Dekan FEBI IIQ An Nur beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan mampu membekali para mahasiswa untuk kesiapan ilmu dan materi tentang pelaksanakan di lapangan dalam DUDI ( Dunia Usaha dan Dunia Industri), selain itu belau juga menyampaikan PKL ini menjadi moment untuk mengiji keilmuan yang telah didpatkan selama dibangku kuliah. Dalam acara pembekalan ini akan mematangkan secara keilmuan dan kesiapan mental agar kecakapan, etika dan keterampilan dalam menjalankan PKL, sesuai dengan tema PKL tahun ini Profesional, Inovatif dan kolaboratif.

Pembekalan PKL ini mahasiswa dibekali berbagai materi oleh para narasumber. Gambaran besar PKL, Penilaian dan Ujian disampaikan oleh ibu Puji Solikhah, MM. materi sistematika penyusunan laporan PKL disampikan oleh ibu Listyowati, S.E, M.Pd, Akt, CA

BPRS Madina Syariah Silaturahim Ke FEBI IIQ An Nur Tawarkan Kerjasama Menguntungkan

Bantul – PT. Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Madina Mandiri Sejahtera melakukan kunjungan ke Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IIQ An Nur Yogyakarta (20/10/2022).  Dalam rombongan tersebut hadir perwakilan BPRS Madina Syariah, Sri Endah Widayati (Direktur BPRS Madina Mandiri Sejahtera), Dian P Sofiansyah (HRD BPRS Madina Mandiri Sejahtera), Hartana (Marketing BPRS Madina Madina Sejahtera)

Dalam kunjungan tersebut, perwakilan BPRS Madina Mandiri Sejahtera diterima oleh Braham Maya Baratullah (Humas IIQ An Nur Yogyakarta), Dwi Harmoyo (Kaprodi Perbankan Syariah FEBI IIQ An Nur), Puji Solikhah (Kaprodi Ekonomi Syariah FEBI IIQ An Nur Yogyakarta), Rarasati Mawftiq (Dosen Ekonomi Syariah), Edo Segara Gustanto (Dosen Perbankan Syariah), Eko Priyojadmiko (Dosen Perbankan Syariah).

Sri Endah Widayati menyampaikan beberapa perbedaan mendasar antara BPRS dan Bank Umum. “BPRS mungkin kewenangannya tidak seluas bank umum syariah, namun dalam konteks kerjasama dengan Perguruan Tinggi sangat mungkin dilakukan,” ungkapnya.

Braham Maya Baratullah selaku humas IIQ An Nur Yogyakarta menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya karena BPRS Madina berkenan rawuh (hadir) ke kampus IIQ An Nur. Ia juga mengungkapkan terima kasih, karena mahasiswa FEBI sudah diterima dengan baik ketika PKL di sana. “Karena untuk kepentingan akreditasi, kerjasama dengan lembaga perbankan sangat perlu dilakukan,” ungkap Braham.

“Sangat mungkin, ada kerjasama-kerjasama yang bisa dilakukan ke depan. Misal jika ImBank (Lab Mini Bank Syariah FEBI IIQ An Nur) disuntik pendanaan dari BPRS Madina agar bisa menjangkau nasabah yang lebih luas. Tapi kami menyadari betul, jika ImBank belum berbadan hukum. Sehingga ke depan kami akan berupaya mengurus hal tersebut, agar mendapat manfaat lebih luas lagi,” tambah Bram sapaan akrab mantan Dekan FEBI IIQ An Nur ini.

Endah, selaku Direktur BPRS Madina sangat menyambut baik jika ke depan ada kerjasama-kerjasama yang saling menguntungkan. “Saling memberi manfaat, baik untuk IIQ An Nur atau BPRS Madina sendiri,” tambahnya.[]

Muqaddaman Di Awal Semester, Agar Perkuliahan Berkah dan Lancar

Bantul – Civitas akademika Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam (FEBI) Melaksanakan kegiatan muqoddaman di awal perkuliahan pada hari Senin tanggal 3 Oktober 2022 yang bertempat di Auditorium IIQ An Nur Yogyakarta.

Muhammad Arif Kurniawan, selaku Dekan FEBI IIQ An Nur Yogyakarta, dalam sambutannya menekankan pentingnya kegiatan muqoddaman seperti ini agar perkuliahan bisa berjalan lancar dan berkah.

Begitu juga Puji Solikhah, selaku Kepala Program Studi (Kaprodi) Ekonomi Syari’ah memaparkan kepada seluruh civitas akademika agar tetap semangat dalam perkuliahan dan mendoakan semua mahasiswa FEBI bisa sukses dalam perkuliahan agar bisa meraih masa depan yang cerah.

Dwi Harmoyo, selaku Kaprodi Perbankan Syariah menyampaikan pentingnya mahasiswa agar saling taaruf dan tafahum antar civitas akademik. “Jika sudah saling kenal dan tafahum, maka akan terbangun suasana akademik yang nyaman dan menyenangkan,” ungkap mantan praktisi BMT Tumang ini.

Dalam acara tersebut juga dilakukan perkenalan dosen-dosen yang mengajar di program studi Ekonomi Syariah dan Perbankan Syariah. Hadir dalam acara tersebut dosen-dosen ekonomi syariah dan perbankan syariah, antara lain Eko Priyojadmiko, Edo Segara Gustanto, Rarasati Mawftiq, Listiyowati, Braham Maya Baratullah.

Kegiatan muqaddaman ini dipimpin oleh KH. Muhammad Faozi. Setelah membaca seluruh ayat al-Quran dari juz 1-30 acara diakhiri dengan pembacaan doa oleh KH. Mohammad Faozi dan diamini oleh semua civitas akademika FEBI.[]

PBAK FEBI IIQ An Nur: Mahasiswa Harus Yakin dan Cepat Beradaptasi, Agar Maksimal Dalam Perkuliahan

Bantul – Selama 3 hari (19-21 September 2022), mahasiswa Institut Ilmu al-Quran (IIQ) An Nur Yogyakarta mengikuti Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) di kampus IIQ An Nur yang berlokasi di Komplek PP An Nur, Jl. Ngrukem, Area Sawah, Pendowoharjo, Kec. Bantul, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Untuk PBAK Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IIQ An Nur berlangsung pada tanggal 20 September 2022 di lantai 3, ruangan 3.2.1.  Acara yang dikawal oleh Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) FEBI IIQ An Nur menghadirkan 3 pembicara: M. Arif Kurniawan, S.HI., M.EI (Dekan FEBI IIQ An Nur), Dwi Harmoyo, S.Pd., M.Esy. (Kepala Program Studi Perbankan Syariah), Puji Solikhah, SE., MM. (Kepala Program Studi Ekonomi Syariah).

Dalam sambutannya, Muhammad Arif Kurniawan mengatakan pentingnya bagi mahasiswa baru untuk memliki iman (keyakinan) penuh kepada institusi (FEBI) agar bisa saling sinergi dalam proses pembelajaran selama empat tahun ke depan.

Sedangkan Puji Solikhah, Kepala Program Studi Ekonomi Syariah mengatakan: “Kurikulum baru di febi sudah didesain dengan baik untuk menjamin mahasiswa mendapatkan materi yang sesuai dengan profil lulusan dan diharapkan mahasiswa dapat lulus tepat waktu.”

Dwi Harmoyo, Kepala Program Studi Perbankan Syariah juga berpesan agar mahasiswa baru diharapkan dapat lebih cepat melakukan adaptasi pola belajar, karena di kampus berbeda dengan saat di Sekolah Menengah Atas (SMA).

“Mahasiswa dituntut mandiri dan memiliki inisiatif yang kuat, agar sukses selama perkuliahan,” tambah Dwi Harmoyo.

Dalam PBAK FEBI IIQ An Nur juga dilakukan perkenalan organisasi yang ada di lingkungan FEBI, yakni DEMA FEBI IIQ An Nur dan Kelompok Studi Ekonomi Islam (KSEI) Nashid.[]

Wisuda Sarjana IIQ An Nur: 2 Hafiz Qur’an, 1 Lulusan Tercepat, 1 Lulusan Terbaik Berasal dari FEBI

Bantul – Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) An Nur Yogyakarta melaksanakan prosesi wisuda sarjana yang ke-14 sekaligus Hari ulang tahunnya yang ke-20 pada Sabtu (10/9/2022). Prosesi wisuda berlangsung secara luring di halaman kampus dan dihadiri oleh para pejabat, ulama, dan pimpinan daerah, baik dari pondok pesantren, Pemerintah Daerah, Kepolisian, Kementerian Agama, Kopertais 3, dan para pimpinan dari berbagai kampus di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Pada prosesi wisuda kali ini, IIQ An Nur Yogyakarta mewisuda sebanyak 125 wisudawan yang terdiri 47 putra dan 78 putri. Wisudawan berasal dari tiga fakultas, yakni 75 wisudawan dari Fakultas Tarbiyah, 26 wisudawan dari Fakultas Ushuluddin, dan 24 wisudawan dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. Dari jumlah tersebut, terdapat 49 wisudawan dengan predikat cumlaude dan 20 wisudawan dengan gelar hafiz/hafizah 30 juz yang dua di antaranya telah menyelesaikan Qiroah Sab’ah.

Total mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) yang diwisuda sarjana adalah 24 mahasiswa. 2 orang di antaranya hafiz Qur’an, 1 orang lulusan tercepat, 1 lulusan terbaik, dan 10 mahasiswa berhasil meraih predikat cumlaude. Salah satu wisudawan terbaik dari FEBI IIQ An Nur adalah Umi Amiroh, SE. dengan IPK 3.71 dengan judul skripsi: “Pengaruh Pemahaman Tentang E-Commerce Terhadap Minat Menjadi Wirausaha Syariah Mahasiswa IIQ An Nur Yogyakarta.” Sedangkan untuk lulusan tercepat diraih oleh Lia Dewi Annisa, SE., yang berhasil lulus dengan waktu 3 tahun, 7 bulan, 20 hari.

Muhammad Arif Kurniawan selaku Dekan FEBI IIQ An Nur Yogyakarta mengucapkan selamat kepada mahasiswa FEBI yang berhasil diwisuda menjadi sarjana. Ia berharap mahasiswa FEBI benar-benar bisa mengaplikasikan ilmunya dengan baik dan bermanfaat bagi banyak orang. “Jaga almamater kalian, semoga kalian semua menjadi generasi Quranomic seperti tagline FEBI IIQ An Nur selama ini,” ungkap alumnus Pesantren Wahid Hasyim ini.[]

PKL Angkatan Ke-4, FEBI IIQ An Nur Rangkul 3 Lembaga Keuangan Kredibel di Jogja

Bantul – Praktik Kerja Lapangan (PKL) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Institut Ilmu al-Quran (IIQ) An Nur Yogyakarta angkatan ke-4 resmi diterjunkan pada tanggal 1 Agustus 2022. Total mahasiswa yang mengikuti PKL ada 13 orang, baik dari Prodi Ekonomi Syariah ataupun Prodi Perbankan Syariah.

PKL ini akan dilakukan selama 4-5 minggu, tergantung dari institusi yang ditempati oleh mahasiswa PKL. Untuk jam masuk dan pulang pun terbilang variatif, karena seperti institusi perbankan dan keuangan tentu masuk lebih awal dan pulang juga lebih sore. Berbeda dengan perusahaan perseorangan yang juga ditempati untuk PKL, relatif lebih santai untuk jam kerjanya.

“Ada 3 institusi perbankan dan keuangan yang cukup kredibel di Jogja yang kami gandeng. Di antaranya adalah Bank Syariah Indonesia (BSI) Cabang Bantul, BPRS Madina Syariah, dan BMT Tamzis. Sisanya perusahaan perseorangan (CV Asakindo, PT. Forum Edukasi Yogyakarta, WR Mart) dan satu lembaga keuangan sosial (NU Care LAZISNU DIY),” ungkap Edo Segara Gustanto selaku Ketua PKL angkatan ke-4 FEBI IIQ.

Pagi sebelum penerjunan, dalam sambutannya Dekan FEBI IIQ An Nur Yogyakarta, Muhammad Arif Kurniawan mengingatkan lagi agar hati-hati ketika menuju tempat PKL. Ia juga menyampaikan, setiap mahasiswa yang ikut PKL di institusi apapun membawa wajah IIQ. Sehingga, ia mengharapkan agar mahasiswa peserta PKL senantiasa serius dan sungguh-sungguh dalam PKL kali ini.[]

KSEI Nashid IIQ An Nur Gelar Diskusi “Cryptocurrency dalam Pandangan Islam”

Bantul – Kelompok Studi Ekonomi Islam Nashid Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Institut Ilmu al-Quran (IIQ) An Nur menggelar “Masyhudi Discussion Forum (MDF) dengan tema “Cryptocurrency dalam Pandangan Islam.” Acara ini digelar secara daring dengan menggunakan aplikasi zoom dari pukul 09.30 s.d 11.30 WIB. Pembicara dalam diskusi ini adalah Edo Segara Gustanto, Dosen FEBI IIQ An Nur Yogyakarta. (23/7/2022)

“Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan literasi masyarakat mengenai kripto, selain itu meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai konsep kekayaan dan uang dalam Islam, serta posisi kripto dalam konsep tersebut. Selain itu membahas bagaimana legalitas kripto dalam Islam,” ungkap Hesty Yuliana selaku ketua KSEI Nashid IIQ An Nur Yogyakarta.

Edo Segara Gustanto, dalam diskusi tersebut mengatakan prkatik Kripto ini masih jadi komoditas sehingga tidak boleh dalam Islam karena praktik komoditas (jual-beli) dalam Islam harus ada wujudnya.

Tentang bagaimana kemungkinan penerapannya di Indonesia, ia menjawab jika mata uang kripto diterapkan dan disetujui oleh Pemerintah maka sangat mungkin. Komoditas dan mata uang, dua hal yang berbeda. Sehingga ketika diterapkan dalam sistem moneter kita, harus disepakati pihak pihak terkait dalam hal ini Pemerintah. Menyiapkan ekosistemnya. Memastika ekosistem perbankan siap, dst.

Acara ini diikuti oleh anggota FOSSEI dari seluruh kampus yang ada di Yogyakarta. Dari Universitas Ahmad Dahlan, UIN Suka Yogyakarta, Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, dll.[]